JAKARTA (BeritaTrans.com) - Pejabat Taliban di Afghanistan Jumat (24/12) mengkonfirmasi bahwa mereka telah membahas rencana dengan delegasi gabungan dari Turki dan Qatar, juga dari perusahaan-perusahaan kedua negara untuk mengoperasikan bandara di Kabul dan kota-kota Afghanistan lainnya.
KABUL (BeritaTrans.com) - Kepala juru bicara Pemerintah Afghanistan Zabihullah Mujahid menyerukan seluruh mantan pilot militer Afghanistan untuk tetap berada di negara itu, dengan mengatakan mereka akan dilindungi oleh amnesti dan tidak akan ditahan.
WASHINGTON DC (BeritaTrans.com0 - Amerika Serikat (AS) berharap dapat segera merelokasi sekitar 150 pilot Angkatan Udara Afghanistan yang dilatih AS. Negara adidaya itu juga berharap dapat merelokasi personel lainnya yang ditahan di Tajikistan selama lebih dari dua bulan setelah mereka terbang ke sana pada akhir perang Afghanistan, kata seorang pejabat AS.
KABUL (BeritaTrans.com) - Pemerintah Afghanistan hari Minggu (26/9) meminta maskapai-maskapai penerbangan asing untuk memulai kembali operasi penerbangan komersil dari dan ke Kabul, dengan mengatakan masalah di bandara ibu kota itu sudah diselesaikan dan fasilitas itu sudah “beroperasi penuh.”
KABUL (BeritaTrans.com) - Di perbatasan Afghanistan dengan Uzbekistan, sebuah kereta barang melewati jembatan, dan masuk ke dalam wilayah yang disebut "Negeri Islam". Bendera Taliban berlatar putih dengan kalimat syahadat berkibar berdampingan dengan bendera Uzbek.
Sebuah maskapai penerbangan komersial, Pakistan International Airlines (PIA) mendarat di Bandara Kabul, Senin (13/9/2021). Pesawat ini merupakan penerbangan asing pertama sejak Taliban mengambil alih kekuasaan pada 15 Agustus lalu.
KABUL (BeritaTrans.com) - Kesepakatan yang ditengahi oleh pejabat Qatar, AS, dan Taliban telah memungkinkan maskapai penumpang komersial pertama terbang keluar dari Kabul sejak militer AS berangkat pada 30 Agustus
KABUL (BeritaTrans.com) - Orang dekat Osama bin Laden dilaporkan kembali ke Afghanistan selagi para petempur Taliban menyatakan kemenangan di Bandara Kabul setelah pesawat terakhir Amerika Serikat meninggalkan negara itu
WASHINGTON DC (BeritaTrans.com) - Presiden AS Joe Biden memperingatkan serangan serupa seperti bom bunuh diri di Bandara Kabul beberapa lalu "sangat mungkin terjadi dalam 24-36 jam ke depan.
Pemerintah negara-negara Barat, Kamis (26/8) memperingatkan mengenai ancaman serangan teror di bandara di Kabul, Afghanistan, dan menyatakan mereka yang berkumpul di daerah itu untuk upaya dievakuasi harus pindah ke tempat aman.